13 Kerja Sama Baru: Rincian Hasil Pertemuan Presiden Jokowi Dan Presiden Erdogan Di Indonesia

Felix Dubois

4 min read

Post on May 03, 2025

4.9

Share

Poin-Poin Utama: Rincian 13 Kerja Sama Baru antara Indonesia dan Turki

Berikut ini adalah rincian 13 kerja sama baru yang disepakati antara Indonesia dan Turki, hasil dari pertemuan penting Presiden Jokowi dan Presiden Erdogan:

Kerja Sama Ekonomi: Peningkatan Perdagangan dan Investasi

Kerja sama ekonomi menjadi fokus utama dalam pertemuan ini, dengan tujuan meningkatkan perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Turki. Target peningkatan volume perdagangan bilateral telah ditetapkan, meskipun angka pastinya masih belum diungkapkan secara resmi. Kesepakatan yang dicapai meliputi:

• Peningkatan ekspor produk Indonesia ke Turki: Indonesia akan fokus mengekspor produk pertanian unggulan seperti kopi, teh, dan rempah-rempah, serta produk tekstil dan alas kaki ke pasar Turki. Upaya peningkatan kualitas dan standarisasi produk akan menjadi kunci keberhasilan strategi ini.
• Peningkatan investasi Turki di sektor-sektor prioritas di Indonesia: Turki diperkirakan akan meningkatkan investasinya di sektor infrastruktur, khususnya pembangunan jalan tol dan pelabuhan, serta di sektor energi terbarukan seperti energi surya dan angin. Hal ini akan berkontribusi pada pembangunan infrastruktur Indonesia dan transisi energi berkelanjutan.
• Fasilitasi kemudahan akses pasar bagi produk kedua negara: Kedua negara sepakat untuk mengurangi hambatan perdagangan dan bea cukai, sehingga mempermudah akses produk Indonesia dan Turki ke pasar masing-masing. Ini termasuk negosiasi perjanjian perdagangan bebas (FTA) yang lebih komprehensif di masa mendatang.
• Kerjasama pengembangan kawasan ekonomi khusus (KEK): Turki akan dilibatkan dalam pengembangan beberapa KEK di Indonesia, memberikan akses bagi investor Turki untuk memanfaatkan insentif dan kemudahan berinvestasi di Indonesia. Ini akan menarik lebih banyak investasi dan menciptakan lapangan kerja.

Kerja Sama Pertahanan dan Keamanan: Penguatan Hubungan Bilateral

Kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan juga mendapat perhatian serius. Kesepakatan yang dicapai meliputi:

• Kerjasama pelatihan militer dan pertukaran informasi intelijen: Indonesia dan Turki akan meningkatkan kerjasama dalam pelatihan personel militer, pertukaran pengalaman, dan berbagi informasi intelijen untuk menghadapi ancaman bersama seperti terorisme dan kejahatan transnasional.
• Kemungkinan pembelian peralatan pertahanan dari Turki: Indonesia berpotensi untuk membeli peralatan pertahanan tertentu dari Turki, memperkuat kemampuan pertahanan nasional dan diversifikasi sumber pasokan peralatan militer.
• Peningkatan kerjasama dalam melawan terorisme dan kejahatan transnasional: Kedua negara berkomitmen untuk meningkatkan kerjasama dalam memerangi terorisme, kejahatan terorganisir, dan kejahatan transnasional lainnya melalui mekanisme kerja sama keamanan yang lebih efektif.

Kerja Sama Pariwisata: Meningkatkan Kunjungan Wisatawan

Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, kedua negara sepakat untuk:

• Promosi pariwisata Indonesia di Turki dan sebaliknya: Kampanye promosi pariwisata bersama akan diluncurkan untuk menarik lebih banyak wisatawan Turki ke Indonesia dan sebaliknya, memanfaatkan potensi pariwisata alam dan budaya kedua negara.
• Kemudahan visa bagi wisatawan dari kedua negara: Kemungkinan fasilitasi visa akan dikaji untuk mempermudah perjalanan wisatawan antara Indonesia dan Turki, mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan.
• Pengembangan infrastruktur pariwisata: Investasi dalam infrastruktur pariwisata, seperti hotel, restoran, dan fasilitas pendukung lainnya, akan dilakukan untuk meningkatkan daya tarik destinasi wisata di kedua negara.

Kerja Sama Infrastruktur: Proyek-Proyek Pembangunan Bersama

Kerja sama infrastruktur difokuskan pada:

• Kerjasama pembangunan infrastruktur di Indonesia: Turki akan berpartisipasi dalam proyek pembangunan infrastruktur di Indonesia, seperti pembangunan jalan raya, pelabuhan, dan bandara, memanfaatkan keahlian dan teknologi Turki.
• Transfer teknologi dan keahlian dari Turki: Turki akan berbagi pengetahuan dan teknologi dalam bidang konstruksi dan infrastruktur, membangun kapasitas lokal dan meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur di Indonesia.
• Pendanaan proyek infrastruktur dari pihak Turki: Turki akan menyediakan pendanaan untuk beberapa proyek infrastruktur di Indonesia melalui berbagai skema pembiayaan.

Kerja Sama Pendidikan dan Kebudayaan: Pertukaran Mahasiswa dan Pelatihan

Kerja sama di bidang pendidikan dan kebudayaan bertujuan untuk memperkuat hubungan antar masyarakat melalui:

• Pertukaran mahasiswa dan dosen: Program pertukaran mahasiswa dan dosen akan diperluas untuk meningkatkan pemahaman budaya dan akademis antara Indonesia dan Turki.
• Program beasiswa bagi mahasiswa Indonesia di Turki dan sebaliknya: Beasiswa akan disediakan bagi mahasiswa Indonesia untuk belajar di Turki dan sebaliknya, mempromosikan pendidikan tinggi dan pertukaran budaya.
• Kerjasama dalam bidang kebudayaan dan seni: Kerjasama dalam bidang seni, musik, dan budaya akan ditingkatkan untuk memperkuat ikatan antar masyarakat dan mempromosikan kebudayaan kedua negara.

Kesimpulan: Pentingnya 13 Kerja Sama Baru Indonesia-Turki

Pertemuan Presiden Jokowi dan Presiden Erdogan telah menghasilkan 13 kerja sama baru yang berpotensi mengubah hubungan Indonesia-Turki secara signifikan. Kerja sama ini mencakup berbagai sektor, dari ekonomi dan pertahanan hingga pariwisata dan pendidikan, dan menjanjikan pertumbuhan ekonomi, penguatan keamanan, serta peningkatan hubungan budaya kedua negara. Ke-13 kerja sama baru ini merupakan tonggak penting dalam hubungan bilateral dan membuka peluang besar bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia dan Turki. Pelajari lebih lanjut tentang detail 13 kerja sama baru Indonesia-Turki melalui situs resmi Kementerian Luar Negeri Indonesia dan Turki. Ikuti perkembangan kerja sama Indonesia-Turki untuk menyaksikan realisasi dari kerjasama-kerjasama strategis ini.